contoh PTK ekonomi SMA Badan Usaha

BAB. I

PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG

Sebagian besar siswa di kelas XII program ilmu-ilmu sosial belum memahami sepenuhnya tentang badan usaha dalam perekonomian Indonesia (sektor-sektor ekonomi Indonesia). Hal ini ditunjukkan dengan sulitnya membedakan antara Badan Usaha Milik Swasta (BUMS) dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Sebagian masih ada diantara mereka ada yang belum bisa membedakan antara badan usaha dan perusahaan.Bahkan ada beberapa siswa yang belum bisa membedakan antara Koperasi Unit Desa (KUD) dengan koperasi pada umumnya.

Untuk meningkatkan pemahaman terhadap konsep badan usaha perlu upaya guru untuk menentukan cara, metode dan berbagai pendekatan. Salah satu pendekatan yang penulis lakukan dengan pendekatan group investigation. Dalam pendekatan ini siswa mengivestigasi konsep-konsep badan usaha dalam perekonomian Indonesia (sektor sektor ekonomi Indonesia) secara kolompok yang dipandu oleh intrumen – insrumen yang dibuat guru bersama siswa.

Berdasarkan pengalaman, pembelajaran tentang konsep-konsep sektor-sektor ekonomi indonesia dengan metode ceramah hasil kurang memadai artinya target kurikulun terganggu, yang pada gilirannya daya serap siswa rendah. Untuk itu perlu usaha guru menggunakan pendekatan yang dianggap efektif untuk meningkatkan daya serap siswa sekaligus target kurikulum tercapai. Karena kita menyadari bahwa siswa jurusan IPS. Tingkat kemandirian belajarnya dan motivasinya rendah walaupun mereka sadar sebagai peserta Ujian Nasional.

B. RUMUSAN MASALAH

Setelah memperhatikan latar belakang tersebut dapat ditarik permasalahan sebagai berikut :

1. Apakah siswa dapat memahami konsep-konsep badan usaha ( BUMN / BUMS ) dan perusahaan dan Koperasi dengan pendekatan group investigation.

2. Apakah pendekatan group invetigation dapat meningkatkan daya serap siswa tentang konsep-konsep badan usaha ( BUMN / BUMS ) dan perusahaan dan Koperasi

C.TUJUAN PENELITIAN

PTK ini bertujuan agar guru :

1. menggunakan kombinasi metode dalam proses belajar mengajar

2. memperhatikan kegiatan belajar siswa di dalam maupun di luar kelas dengan efektif terutama saat mengambil data melalui media elektronik (dunia maya)

3. mampu mentuntaskan target kurikulun

4. dapat meningkatkan daya serap siswa

D. HIPOTESIS TINDAKAN

Dengan pendekatan grup investigasi target kurikulum mudah dicapai aktifitas belajar siswa lebih meningkat karena interaksi antar siswa disatu pihak lebih meningkat dan interaksi guru dengan siswa lebih efektif. Dengan demikian daya serap siswa akan meningkat sesuai dengan yang diinginkan (sejalan dengan Standar Ketuntasan Minimal /SKM yang direncakan)

E. MANFAAT PENELITIAN

Hasil PTK ini akan sangat bermanfaat bagi guru dalam pembelajaran mata pelajaran ekonomi, yaitu meningkatkan efektifitas mata pelajaran ekonomi melalui variasi metode pengajaran yang sesuai dengan materi pokok ...............hubungi kami di ptkkti@yahoo.com atau sms ke 081559965522